Apakah Anda sedang merenovasi rumah atau membangun rumah baru? Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah instalasi listrik. Instalasi listrik yang baik dan benar akan memberikan kenyamanan dan keamanan bagi penghuni rumah. Namun, berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk instalasi listrik per titik?
Sebelum membahas tentang ongkos instalasi listrik per titik, ada baiknya kita mengetahui fitur dan cara penggunaannya terlebih dahulu. Berikut adalah beberapa fitur dan cara penggunaan instalasi listrik:
Kabel listrik adalah salah satu komponen penting dalam instalasi listrik. Kabel listrik digunakan untuk menghubungkan antara sumber listrik dengan peralatan listrik. Kabel listrik terdiri dari beberapa jenis, seperti kabel NYA, NYM, NYY, dan lain-lain. Pemilihan jenis kabel listrik harus disesuaikan dengan kebutuhan daya dan jarak antara sumber listrik dengan peralatan listrik.
Saklar dan stop kontak adalah komponen yang digunakan untuk menghidupkan dan mematikan peralatan listrik. Saklar dan stop kontak terdiri dari berbagai jenis, seperti saklar tunggal, saklar ganda, stop kontak tunggal, dan stop kontak ganda. Pemilihan jenis saklar dan stop kontak harus disesuaikan dengan kebutuhan dan jumlah peralatan listrik yang akan digunakan.
Panel listrik adalah tempat untuk mengatur dan mendistribusikan listrik ke seluruh peralatan listrik di rumah. Panel listrik terdiri dari beberapa jenis, seperti panel listrik 1 phase dan panel listrik 3 phase. Pemilihan jenis panel listrik harus disesuaikan dengan kebutuhan daya dan jumlah peralatan listrik yang akan digunakan.
Ongkos instalasi listrik per titik dapat berbeda-beda tergantung dari berbagai faktor, seperti jenis rumah, jumlah titik listrik, dan jenis peralatan listrik yang akan digunakan. Namun, secara umum, ongkos instalasi listrik per titik berkisar antara Rp 500.000 hingga Rp 1.000.000.
Untuk rumah dengan ukuran kecil, seperti rumah tipe 36, jumlah titik listrik yang dibutuhkan sekitar 20-30 titik. Ongkos instalasi listrik per titik untuk rumah tipe 36 berkisar antara Rp 500.000 hingga Rp 700.000. Sedangkan untuk rumah dengan ukuran yang lebih besar, seperti rumah tipe 70, jumlah titik listrik yang dibutuhkan sekitar 40-50 titik. Ongkos instalasi listrik per titik untuk rumah tipe 70 berkisar antara Rp 700.000 hingga Rp 1.000.000.
Instalasi listrik per titik merupakan hal yang penting dalam membangun atau merenovasi rumah. Ongkos instalasi listrik per titik dapat bervariasi tergantung dari berbagai faktor, seperti jenis rumah, jumlah titik listrik, dan jenis peralatan listrik yang akan digunakan. Namun, secara umum, ongkos instalasi listrik per titik berkisar antara Rp 500.000 hingga Rp 1.000.000. Oleh karena itu, sebelum memulai instalasi listrik, pastikan untuk memilih jenis kabel listrik, saklar dan stop kontak, serta panel listrik yang sesuai dengan kebutuhan dan memperhitungkan ongkos instalasi listrik per titik.
WhatsApp us